Pelajaran Terakhir dari Sang Ayah

Akhir-akhir ini, memang beliau tidak sehat sepenuhnya. Sebelumnya, beliau telah dua kali dirawat di rumah sakit karena penyakit yang tak jelas itu apa. Saya sendiri berpikir bahwa ini mungkin sakit “lanjutan” dari penyakit jantung yang dulu pernah mendera beliau 1998 silam.

Yang Lama untuk Yang Sesaat

"Melelahkan, dan betapa penatnya."

Kira-kira begitulah yang bisa saya simpulkan dari beberapa pekan terakhir ini. Agenda yang benar-benar padat. Kuliah, mengerjakan tugas, dan menyiapkan acara tanggal 25 Juni nanti. Tak terpikir kalau akan sampai begini jadinya, hampir setiap hari pulang larut malam. Bahkan untuk urusan makan pun sampai lupa dan keteteran. Ujung-ujungnya, saya tepar. Mungkin badan ini kelelahan..

Ada yang Berubah

Sebuah obrolan malam, obrolan tentang hidup, obrolannya para lelaki. Pendek kata, beginilah hidup, ada masa-masa sulit, ada saatnya mudah. Ada saatnya suka, ada saatnya duka. Semua itu tinggal masalah waktu, dan bagaimana kita menjalaninya. Begitu, begitu, dan begitu.

Sebuah Sore, Air, Seorang Bapak, dan Anaknya

Sore yang cerah, diwarnai lembayung yang merah melintasi cakrawala di sebuah sudut negeri. Sore yang mengakhiri siang, orang-orang berduyun-duyun pulang kerumah setelah seharian lepas mereka bekerja, sekolah, dan lain-lainnya.